Simulasi Jaringan 3 Router 6 PC Cisco Packet Tracer


Simulasi Jaringan 3 Router 6 PC Cisco Packet Tracer

Alternative Link..!!! 100% Work [Click Here]

Simulasi Jaringan 3 Router 6 PC Cisco Packet Tracer


Tutorial Simulasi Jaringan 3 Router 6 PC Cisco - Selamat malam sahabat berjumpa lagi dengan saya admin www.misterpandawa.xyz semoga hari-hari sahabat selalu menyenangkan. Kali ini saya tidak membagikan Game ataupun aplikasi android tetapi saya akan membagikan Tips dan Trik untuk membuat simulasi jaringan menggunakan Cisco Packet Tracer. Pertama saya akan membahas apa sih kegunaan router itu sendiri. Dalam pengertian umumnya router adalah sebuah perangkat keras yang berguna untuk menghubungkan antara pc dengan pc atau dengan perangkat keras lainnya.

Fungsi dan kegunaan router - Router ini sangat berguna untuk menghubungkan antar kelas IP, jadi jika pada sebuah kantor atau instansi besar yang menggunakan lain kelas biasanya di sana terdapat router yang berguna untuk menghubung pc antar karyawan. Selain itu router ini juga akan sangat membantu kerja dari karyawan karena dapat mengambil data penting yang terdapat pada pc lainnya dengan mudah tanpa harus ke pc itu dulu. Untuk fungsi utama dari router ini sendiri adalah untuk meneruskan sinyal dari pc ke pc sehingga tidak mengkonversi sinyal dan juga router ini sebagai alat keamanan seperti firewall yang diimplementasikan melalui router.

Cara membuat simulasi 3 router 6 pc - Untuk cara membuat simulasinya sangat mudah sahabat diharuskan mempunyai aplikasi yang bernama Cisco Packet Tracer yang dapat sahabat dapatkan di google atau bisa juga sahabat download secara gratis pada akhir dari artikle ini. Ok langsung saja simak cara dan tutorial lengkapnya. Selamat mencoba.


Totorial Membuat Simulasi Jaringan 3 Router 6 PC Cisco Packet Tracer


1. Buka Aplikasi Cisco Packet Tracer Terbaru (Jika belum punya maka download terlebih dahulu disini dan instal secara lengkap)

2. Buatlah simulasi seperti gambar di bawah


3. Setelah selesai maka jangalah memasang kabel terlebih dahulu karena port pada router default hanya terdapat 2 port saja. Oleh karena kita di haruskan untuk menambah port dengan cara. Klik pada Router --> matikan terlebih dahulu router agar dapat ditambah port --> setelah pada tab physical pilih WIC-1ENET lalu pasang pada slot kosong yang terdapat pada router.


4. Lakukan hal yang sama pada semua router yang ada, sama persis seperti cara diatas.

5. Selanjutnya hubungkan antara pc dengan router yang ada dengan menggunakan kabel cross. Sehingga akan seperti gambar di bawah ini.
Perlu diingat disaat sahabat menghubungkan antara pc ke router atau router dan router sahabat diharuskan untuk mengingat port yang terhubung antar keduanya, agar tidak terjadi salah koneksi yang nantinya akan tidak bisa konek.

6. Setelah terhubung semua maka kita diharuskan untuk menyeting IP yang terdapat pada Router. Disini kita menyeting pada Router 0 Terlebih dahulu. Caranya
  1. Klik pada Router 0 pilih config
  2. Pilih FastEhernet0/0 (Karena port terhubung pada PC 0) kemudian isikan pada IP Address 192.168.10.254 dan Subnet Mask 255.255.255.0
  3. Selanjutnya pindah pada FastEthernet0/1 (karena port terhubung pada Router 1) kemudian isikan IP Address 10.10.10.1 dan Subnet Mask 255.255.255.252
  4. Terakhir pada Ethernet0/1/0 (Karena port terhubung pada PC 0) isikan IP Address 192.168.60.254 dan Subnet Mask 255.255.255.0
7. Selanjutnya kita pinda pada Router 1 lakukan hal yang seperti cara diatas tetapi menggunakan lain IP Addrees simak cara berikut ini
  1. Klik pada Router 1 pilih config
  2. Pilih FastEhernet0/0 (Karena port terhubung pada PC 4) kemudian isikan pada IP Address 192.168.20.254 dan Subnet Mask 255.255.255.0
  3. Selanjutnya pindah pada FastEthernet0/1 (karena port terhubung pada Router 0) kemudian isikan IP Address 10.10.10.2 dan Subnet Mask 255.255.255.252
  4. Kemudian pindah pada Ethernet0/0/0 (karena terhubung pada PC 1) isikan pada IP Address 192.168.50.254 dan Subnet Mask 255.255.255.0
  5. Terakhir pada Ethernet0/1/0  (karena terhubung pada Router 2) isikan IP Address 10.10.10.5 dan Subnet Mask 255.255.255.2
8. Jika selesai pindah pada Router 2 lakukan hal yang seperti cara diatas tetapi menggunakan lain IP Addrees simak cara berikut ini
  1. Klik pada Router 2 pilih config
  2. Pilih FastEhernet0/0 (Karena port terhubung pada PC 5) kemudian isikan pada IP Address 192.168.30.254 dan Subnet Mask 255.255.255.0
  3. Selanjutnya pindah pada FastEthernet0/1 (karena port terhubung pada Router 1) kemudian isikan IP Address 10.10.10.6 dan Subnet Mask 255.255.255.252
  4. Terakhir pada Ethernet0/1/0 (Karena port terhubung pada PC 0) isikan IP Address 192.168.40.254 dan Subnet Mask 255.255.255.0
9. Selesai, maka sekarang kita diharuskan untuk menyeting IP pada setiap PC dengan cara
  1. Klik PC 0 klik pada tab Desktop lalu pilih Ip Configuration dan isikan
    IP Address 192.168.60.1
    Subnet Mask 255.255.255.0
    Default Gateway 192.168.60.254
  2. Klik PC 1 klik pada tab Desktop lalu pilih Ip Configuration dan isikan
    IP Address 192.168.50.1
    Subnet Mask 255.255.255.0
    Default Gateway 192.168.50.254
  3. Klik PC 2 klik pada tab Desktop lalu pilih Ip Configuration dan isikan
    IP Address 192.168.40.1
    Subnet Mask 255.255.255.0
    Default Gateway 192.168.40.254
  4. Klik PC 3 klik pada tab Desktop lalu pilih Ip Configuration dan isikan
    IP Address 192.168.10.1
    Subnet Mask 255.255.255.0
    Default Gateway 192.168.10.254
  5. Klik PC 4 klik pada tab Desktop lalu pilih Ip Configuration dan isikan
    IP Address 192.168.20.1
    Subnet Mask 255.255.255.0
    Default Gateway 192.168.20.254
  6. Klik PC 0 klik pada tab Desktop lalu pilih Ip Configuration dan isikan
    IP Address 192.168.30.1
    Subnet Mask 255.255.255.0
    Default Gateway 192.168.30.254
10. Setelah semua IP selesai terpasang maka kita diharuskan untuk melakukan rotting pada router yang berguna untuk mengenalkan antar IP yang ada pada router maupun pada PC. Ada 2 cara yang dapat dilakukan, cara yang pertama menggunakan Routing dan yang kedua menggunakan CLI static.
Disini saya menggunakan Routing static agar lebih mudah dan cepat.
  1. Klik pada Router 0 Pindah pada tab Config lalu pilih Static
  2. Isikan dengan rumus berikut Network(Ip Tujuan)_Mask(SubnetMask)_NextHop(Backbone/Ip yang dilewati)
Network 192.168.20.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.2
  1. lalu klik Add
  2. Lakukan hal seperti diatas tetapi menggunakan IP lainnya yang telah terpasang pada setiap Router atau bisa tulis seperti berikut
Network 192.168.50.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.2
Klik Add
Network 10.10.10.4
Mask 255.255.255.252
Next 10.10.10.2
Klik Add
Network 192.168.30.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.6
Klik Add
Network 192.168.40.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.6
Klik Add

11. Selanjutnya pindah pada Router 1 lakukan hal yang sama seperti diatas atau bisa simak cara berikut ini :
  1. Klik pada Router 1 Pindah pada tab Config lalu pilih Static
  2. Isikan dengan rumus berikut Network(Ip Tujuan)_Mask(SubnetMask)_NextHop(Backbone/Ip yang dilewati)
Network 192.168.10.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.1
  1. lalu klik Add
  2. Lakukan hal seperti diatas tetapi menggunakan IP lainnya yang telah terpasang pada setiap Router atau bisa tulis seperti berikut
Network 192.168.60.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.1
Klik Add
Network 192.168.30.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.6
Klik Add
Network 192.168.40.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.6
Klik Add

12. Selanjutnya pindah pada Router 2 lakukan hal serupa seperti diatas atau bisa simak cara berikut :
  1. Klik pada Router 2 Pindah pada tab Config lalu pilih Static
  2. Isikan dengan rumus berikut Network(Ip Tujuan)_Mask(SubnetMask)_NextHop(Backbone/Ip yang dilewati)
Network 192.168.20.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.5
  1. lalu klik Add
  2. Lakukan hal seperti diatas tetapi menggunakan IP lainnya yang telah terpasang pada setiap Router atau bisa tulis seperti berikut
Network 192.168.50.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.5
Klik Add
Network 10.10.10.0
Mask 255.255.255.252
Next 10.10.10.5
Klik Add 
Network 192.168.10.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.1
Klik Add
Network 192.168.60.0
Mask 255.255.255.0
Next 10.10.10.1
Klik Add

13. Jika semua cara diatas dilakukan dengan benar maka sekarang saatnya untuk mencoba melakukan ping atar pc agar bisa mengecek sudah terhubung atau belum. Cara lebih cepatnya sahabat dapat menggukan surat yang terdapat pada sisi kanan layar.

14. Lakukan ping tersebut selama 4x berturut atau lebih sehingga muncul tulisan sukses, karena disaat melakukan ping pertama, kedua, dan ketiga akan gagal, disaat melakukan ping ke empat akan sukses. Hal tersebuh dikarenaka koneksi pada pc akan melewati 3 router jadi pada ping ke akan terlihat sukses.

Sekian Postingan saya kali ini tentang Simulasi Jaringan 3 Router 6 PC Cisco Packet Tracer semoga dapat bermanfaat untuk sahabat semua. Apabila ada salah ucap atau kata mohon dimaafkan. Jika ada pertanyaan atau semacamnya sahabat bisa langsung berkomentar atau bisa juga kirim email ke admin melalui menu contact diatas

Link Download



Simulasi Jaringan 3 Router 6 PC Cisco Packet Tracer

Alternative Link..!!! 100% Work [Click Here]

PERHATIAN : (Download 9apps untuk mempermudah, Sebelum Download matikan dulu Adblock pada browser anda sehingga link bisa muncul || Direkomendasikan menggunakan UC Browser atau google crome)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Simulasi Jaringan 3 Router 6 PC Cisco Packet Tracer"

Post a Comment